Bikasmedia.com, Konawe Selatan – Operasi Pasar Murah (OPM) yang digelar Pemerintah Daerah (Pemda) Konawe Selatan (Konsel) Dinilai Efektif Bantu Masyarakat mendapatkan Harga Sembilan Bahan Pokok (Sembako) yang meroket naik menjadi lebih terjangkau.
Pemda Konsel telah menargetkan 2,5 Tone Beras, 403 Kilo Gram (kg) Gula dan 403 Liter Minyak Goreng dapat terjual habis disetiap kecamatan dengan harga jual dibawah harga eceran.
Sebanyak 25 Kecamatan se-Konsel terdiri dari 63 Desa dipilih sebagai titik Operasi Pasar Murah oleh Pemda yang dimulai sejak 30 Oktober – 5 November 2023. Hal itu, disambut baik oleh masyarakat Konawe Selatan.
Terbukti pada hari Sabtu 4 November OPM berlanjut di 4 Kecamatan, yaitu Kecamatan Wolasi, Kecamatan Palangga, Kecamatan Lainea, dan Kecamatan Baito dengan jumlah barang disiapkan terlihat ludes terjual bahkan, sebagian masyarakat, ada yang tidak kebagian.
Dalam Kesempatan itu, Anggota DPRD Konsel Nadira, mengapresiasi langkah dan terobosan yang dilakukan oleh Pemda Konsel dengan menempatkan penggunaan anggaran daerah untuk rakyat. Meski belum merata kesemua masyarakat di daerah ini, namun langkah awal ini bisa menjadi rol model bagi pergerakan selanjutnya agar lebih maksimal.
“Memang kita harapkan kegiatan-kegiatan Pemerintah Daerah yang bersifat anggaran itu pro rakyat, ya, ini pasar murah, walaupun dampak OPM ini belum maksimal kesemua masyarakat desa. Namun kita berharap kegiatan seperti ini dapat terus berkesinambungan,” harap Nadira.
Dirinya menilai masyarakat di wilayahnya itu merasa terbantu dengan adanya OPM ini. Sebab, kata Nadira kebutuhan pokok di pasar saat ini melonjak derastis.
“Oleh karena itu, patut kita suport kegiatan yang kayak begini, sudah inimi maunya masyarakat, apalagi kita tau akibat bencana El Nino melanda hampir semua wilayah keluhkan kekeringan air, kemudian naiknya harga beras, gas elpiji langka sampai listrikpun ada pemadaman bergilir, kan, kasihan masyarakat kita dengan keadaan ini,” keluhnya
Legislator dari partai berlambangkan matahari itu meminta masyarakat untuk tidak panik menanggapi soal itu, pihaknya dan Pemda terus akan berupaya menopang kebutuhan masyarakat. Apalagi, kata dia, pemerintah pusat telah mengeluarkan Instruksi soal penanganan Inflasi akibat bencana El Nino.
“Legislatif dan eksekutif pasti bersinergi menangani dampak El Nino yang notabene merupakan kewajiban kami,” kata Nadira usai turut dalam giat OPM di Desa Wolasi.
Sementara itu, salah seorang warga Kecamatan Wolasi, Tambaru mengatakan, dengan adanya Oprasi Pasar Murah ini mereka sangat terbantu karena perbandingan harga yang sangat jauh dari harga umum di pasar.
“Dengan adanya pasar murah kami masyarakat Wolasi sangat berterimakasih kepada pemerintah, karena harganya sangat murah, semoga kedepan masih ada lagi kegiatan seperti ini”. pintanya dengan gembira