Gelar Surpervisi 10 Program PKK, Hj. Nurlin Surunuddin Ajak Kader Tanam Cabe

Ketgam. Ketua Tim Penggerak PKK Konsel Hj. Nurlin Surunuddin, SH.

Bikasmedia.com, Konawe Selatan – Ratusan pengurus PKK tingkat kecamatan dan desa serta kelurahan mengikuti sosialisasi dan supervisi sepuluh program PKK di aula utama kantor camat Landono Kamis, 1/2/2024.

Ketua Tim Penggerak PKK Konsel Hj. Nurlin Surunuddin menjelaskan, sebagai mitra pemeritah daerah, PKK tidak sekedar bertugas membantu menuntaskan program stunting, melainkan PKK juga harus mampu menjadi penggerak utama dalam upaya menekan laju inflasi.

Laju Inflasi tingkat nasional hingga daerah saat ini dipicu oleh naiknya harga cabe dan tomat.

BACA JUGA :  Peringatan HUT RI ke 79 di Konawe Selatan Berlangsung Khidmat

Atas masalah itu, Hj Nurlin Surunuddin mengintruksikan seluruh jajaran kader PKK agar menjalankan program penanaman cabe di lingkungan masing masing sesui dengan intruksi Bupati H.Surunuddin Dangga.

“Dipasar saat ini harga cabe melambung tinggi maka, sesui dengan intruksi Bupati tentu saja peran kita adalah untuk segera menanam cabe,” tegasnya saat memberikan arahan kepada ratusan pegurus PKK di Landono.

Hj. Nurlin manambahkan, PKK saat ini harus memiliki lahan demplot khusus untuk penanaman cabe sehingga, pemerintah melalui dinas tanaman pangan holtikultura dan perkebunan telah menyiapkan bibit cabe.

BACA JUGA :  Sukses Penyelenggaraan Mandiri Seleksi PPPK, Pemda Konsel Diganjar Penghargaan

Sementara itu, Camat Landono Masnun Zabir, S.Sos.,M.AP memaparkan PKK tingkat kecamatan dan desa harus mengikuti kegiatan Supervisi 10 Program PKK dalam rangka menjalankan fungsi peningkatan kesejahteraan keluarga.

Selain Camat Landono, Ketua TP PKK Tingkat Kecamatan Landono juga turut melaporkan seluruh kegiatan yang telah dan sedang serta akan dilakukan.

Pamungkas dalam kegiatan ini tim PKK Kabupaten, membuka forum dialog untuk membahas kebutuhan anggaran PKK tingkat desa.

Kegiatan supervisi ini juga dihadiri seluruh kepala desa se- Kecamatan Landono.

Penulis: PyanEditor: Redaksi
error: Content is protected !!